Senin, 26 Maret 2012

DCL dan Normalisasi

Posting ini mengenai DCL dan teknik normalisasi pada sebuah database. Dalam pendefinisiannya, teknik normalisasi merupakan sebuah teknik dalam logical design sebuah database, teknik pengelompokan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur relasi yang baik (tanpa redudansi). Teknik normalisasi terdapat 3 aturan, antara lain :
  1. Aturan Pertama : mendefinisikan atribut kunci, tidak adanya group berulang, semua atribut bukan kunci tergantung pada atribut kunci.
  2. Aturan Kedua : sudah memenuhi dalam bentuk normal kesatu, sudah tidak ada ketergantungan parsial, dimana seluruh field hanya tergantung pada sebagian field kunci.
  3. Aturan Ketiga : sudah berada dalam bentuk normal kedua, tidak ada ketergantungan transitif (dimana field bukan kunci tergantung pada field bukan kunci lainnya), bentuk Normal seharusnya berada dalam bentuk normal tertinggi dan bergerak dari bentuk normal satu dan seterusnya untuk setiap kali membatasi hanya satu jenis redudansi. Keseluruhannya cuma ada lima bentuk normal. Tiga bentuk normal pertama menekankan redudansi yang muncul dari Function Dependencies sedangkan bentuk keempat dan kelima menekankan redudansi yang muncul dari kasus Multi Valued Dependencies. 

 Contoh Normalisasi pada Kasus Lainnya














Contoh Teknik Normalisasi sampai Ketiga


Teknik Normalisasi Pertama


Langkah pertama yang dilakukan adalah membuat dan menentukan primary key pada tabel, langkah ini dibuat agar data atau field lain tergantung pada satu field saja yaitu filed yang dijadikan primary key. Pada tabel ini yang dijadikan primary key yaitu id.


tbl_pembelian















Teknik Normalisasi Kedua
Pada teknik yang kedua ini field field yang tergantung pada satu field yang menjadi primary harus dipisahkan.


tbl_pembelian















tbl_barang







Teknik Normalisasi Ketiga
Pada teknik normalisasi ini, setelah field dipisah dan buat table baru, maka langkah selanjutnya untuk membenahi data yang kita punya. Jika ada redudansi pada data, tidak perlu dicantumkan dua kali, tapi cukup satu kali saja. Kebetulan pada data yang kita miliki tidak terdapat redudansi.

Teknik normalisasi diatas ini banyak digunakan pada database, masih banyak contoh lain untuk normalisasi pada database yang dapat kita gunakan. Semoga info ini dapat bermanfaat.

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | SharePoint Demo